Minggu, 02 Juni 2013

Ekstrakurikuler Seni Hadra Di SDN I Banyuurip Ujungpangkah Gresik


http://sdn01banyuurip.blogspot.com/
Anak - Anak Lagi Memainkan Musik Hadrah
Mungkin di antara kita sering mendengar istilah hadroh, namun tidak sedikit pula yang memahami dengan baik apa yang dimaksud dengan hadroh serta eksistensinya, khususnya di masyarakat kita, maka pada postingan kali ini kami akan sedikit mengulas mengenai Seni musik hadroh khususnya di Indonesia.

Hadroh  dalam masyarakat jawa lebih dikenal dengan istilah musik terbangan ( rebana ), seiring dengan perkembangannya seni musik ini sering kita jumpai pada acara - acara keagamaan seperti pada acara maulid Nabi Muhammad SAW, acara Isra'  mi'raj, haul serta sebagai pengiring dalam kajian - kajian keislaman, disamping itu musik ini juga sering diperdengarkan pada acara walimah 'arsy atau acara pernikahan dan acara menyambut kelahiran seorang bayi.

sdn 1 banyuurip ujungpangkah
Pak Guru Kalo Nerangkan Jangan Tertawa
Dari segi bahasa Hadroh berarti kehadiran yang berasal dari kosa kata bahasa arab hadhoro - yahdhuru- hadhrotan (Hadhroh), sedangkan menurut istilah atau pada prakteknya menurut sebagian orang hadlroh merupakan irama yang diperdengarkan yang berasal dari alat musik rebana.







sdn 1 banyuurip ujungpangkah
Yang Semangat ya Mainnya

Sedangkan menurut istilah sebagian kaum sufi, hadhroh merupakan suatu metode yang digunakan untuk membuka jalan sehingga timbul kesadaran akan kehadiran Allah dalam hatinya, pada awalnya hadhroh ini merupakan kegiatan para sufi yang biasanya melibatkan seruan atas sifat – sifat Allah SWT yang dapat dilakukan sambil berdiri, berirama dan bergoyang dalam kelompok. Sebagian tarekat sufi mempraktikkan dzikrullah dengan berirama atau menyanyi, dengan sekali-sekali menggunakan instrumen musik, seperti rebana. dapat kita simpulkan bahwa hadhroh  merupakan salah satu kegiatan/praktik untuk membuka jalan masuknya hidayah Alloh kedalam hati dengan jalan mandengarkan syair – syair religius atau keagamaan dengan diiringi alunan irama – irama yang di hasilkan oleh instrumen alat-alat musik terutama rebana. 


sdn 1 banyuurip ujungpangkah
Adek - Adek Pak Gurunya Didengarkan Dong . . . .!



sdn 1 banyuurip ujungpangkah
Ayo Siapa Yang Mainnya Gak Serius Angkat Tangan !

sdn 1 banyuurip ujungpangkah
Teks Sholawat Yang Di ajarkan Pada Para Vokal Hadrah.
Dengan berdasarkan semangat keislaman diatas maka di SDN I Banyuurip diadakan ekstrakurikuler seni hadrah. agar seni tersebut tidak hilang dari generasi penerus. kegiatan ini diadakan  pada hari rabu dan kamis pada setiap minggunya.

Peserta latihan adalah kelas tinggi yaitu kelas 4, 5, dan 6. walaupun begitu kadang- kadang anak - anak kelas bawah pun ikut nimbrung untuk melihat kakak-kakak kelas mereka berlatih. kalo sudah begitu kelas jadi rame, tapi itu justru menambah semangat berlatih. latihan dibagi menjadi dua; yang pertama anak laki-laki berlatih alat hadrah yang di bimbing pak Taufiq Ardat, S.Pd dan Pak Hasan Abdus Shomad, S.PdI. Dan yang ke dua adalah latihan vokal untuk anak - anak perempuan yang di bimbing Pak Aliful Faid, S.PdI. Para pembina ekstra ini adalah guru-guru yang berada di lingkungan sekolah sendiri. dimana mereka sudah menguasai kesenian tersebut. sehingga tidak lagi mendatangkan pembina dari luar.


Adapun nama-nama pembina tersebut adalah :

1. Aliful Faid, S.PdI
2. Taufiq Ardat, S.Pd
3. Hasan Abdus Shomad, S.PdI